Diberhentikannya produksi sedan Lancer lantas tak membuat tiga berlian mempensiunkan nama yang sudah ikonik tersebut. Kabarnya, Lancer akan kembali hadir namun dengan model yang berbeda.

Tekad Mitsubishi sepertinya sudah bulat untuk meninggalkan gelanggang persaingan produksi sedan. Bahkan, nama kuat seperti Lancer pun harus diluruhkan dari jalur produksi sejak beberapa waktu silam, dan kabarnya hanya tersisa sedikit unit khusus untuk pasar China.

Meski begitu, nama Lancer sebagai mobil ikonik dari Mitsubishi tetap akan dipertahankan, hanya saja pabrikan berlambang tiga berlian ini berencana menghadirkan kembali dalam bentuk sebuah crossover.

Seperti dilansir dari Auto Express (22/04), model yang muncul kelak mengacu pada prototipe e-Evolution yang diperkenalkan tahun silam ini akan dikategorikan sebagai crossover segmen C.

“Segmen C menjadi segmen yang terus tumbuh, terutama di China sebagai pasar terbesar mobil dunia,” terang Trevor Mann, Chief Operating Officer Mitsubishi Motors Corp. “Kami berpendapat bahwa Lancer merupakan solusi yang paling pas untuk masuk ke segmen ini,” lanjutnya.

Kemungkinan besar, Mitsubishi Lancer akan menggunakan platform CMF-C/D milik Renault-Nissan-Mitsubishi Alliace. Selain akan berwujud crossover, Lancer nantinya akan menggunakan teknologi hybrid dan sistem all-wheel drive yang canggih.