Bertambahnya kandungan lokal ini, belum bisa diprediksi akan mampu menekan harga jual Xpander

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) telah membuat keputusan dengan pihak PT Nissan Motor Indonesia (NMI) untuk merakit mesin Xpander. Disebutkan bahwa hal ini akan dilakukan pada tahun 2020 mendatang.

Efek dari kerjasama ini adalah  adalah meningkatnya rasio penggunaan suku cadang lokal Xpander dari 70% hingga sekitar 80%.

Lalu apakah peningkatan kandungan lokal ini akan berpengaruh terhadap harga jual Xpander ?

Menjawab pertanyaan tersebut Osamu Masuko, Chief Executive Mitsubishi Motors memberikan jawabannya. “Kemungkinan ini bisa saja terjadi, harga bisa terkoreksi menjadi lebih murah. Namun semua itu belum bisa diprediksikan saat ini, hal tersebut masih terjadi tahun beberapa waktu ke depan,” sambung Masuko saat ditemui di Jakarta, Rabu (03/10) lalu.

Perakitan mesin Xpander ini salah satunya dikarenakan oleh banyaknya permintaan LMPV ini di pasar nasional maupun ekspor. Produksi saat ini mencapai 115 ribu Xpander/tahun dan diperkirakan akan menjadi 160 ribu unit pada tahun fiskal 2020 berkat kerjasama dengan Nissan.