Maruti Suzuki segera memperkenalkan Celerio Facelift akhir tahun ini, apa saja perbedaannya dengan model yang dipasarkan di Indonesia?

Karena dianggap tidak berkontribusi dengan baik dalam hal penjualan sejak kehadirannya di Indonesia, Suzuki Celerio tak lagi dipasarkan oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Hal ini terbukti dengan tak adalagi tampilan Suzuki Celerio di kolom Automobile website resmi Suzuki Indonesia.

Padahal di Negeri Taj Mahal, Maruti Suzuki selaku Agen Pemegang Merek produsen berlogo S di sana terpergok membawa Celerio facelift ke dealer untuk segera dipasarkan dalam waktu dekat.

Dari jepretan kamera GaadiWaadi.com, sosok Celerio facelift muncul dengan ubahan pada bagian depan dan penerapan aksen berwarna hitam pada bumper.

Selaint itu, Maruti Celerio mendapat grille yang didesain ulang dengan strip chrome pada bagian atas, kisi-kisi bagian bawah berbentuk heksagonal dan bumper yang lebih tajam di bagian depan.

Meski demikian, tampilannya masih seperti Celerio yang ada di Indonesia, bahkan tidak ada ubahan di bagian pelek. Namun, kabarnya Maruti mengubah bagian jok dan trim serta menambahkan fitur hiburan dengan head unit layar sentuh di dalam kabin.

Meski begitu, seperti dilansir Indianautosblog.com, Maruti Celerio tak mengalami ubahan pada segi dimensi, panjang 3.600 mm, lebar 1.600 mm dan tinggi 1.560 mm.

Sementara urusan jantung pacu juga tetap mempercayakan mesin tiga silinder 1.000 cc berkode K10B yang menghasilkan tenaga 67 dk dan torsi 90 Nm pada model bensin. Sedangkan versi CNG yang juga dipasarkan di India memiliki tenaga lebih baik, karena mencapai 79 dk dan torsi 78 Nm dalam mode CNG.

Di Indonesia, Celerio disuguhkan dengan pilihan transmisi CVT dan manual 5-percepatan sama seperti yang dipasarkan oleh Maruti Suzuki di India. Untuk model terbaru, Maruti Suzuki membanderolnya seharga 5,23,713 Rupee atau setara Rp 107 jutaan.