Sepuluh tahun sudah Toyota Rush mengaspal di Indonesia. Tentu ada alasan tertentu mengapa PT Toyota Astra Motor optimis untuk melawan para kompetitor yang hadir dengan ragam pembaruan.

PT Toyota Astra Motor (TAM) dianggap percaya diri dengan terus mempertahankan model low Sport Utility Vehicle (SUV) Toyota Rush sejak pertama kali dilluncurkan 2006 silam. Hingga kini untuk melakukan penyegaran terhadap modelnya agar terus diminati, TAM telah melakukan empat kali ubahan pada tampilan dan fitur pendukung keasyikan berkendaranya. Termasuk yang baru saja dilakukan dengan menambah bangku baris ketiga, agar kapasitas penumpang menjadi tujuh orang.

Walau secara angka penjualan Toyota Rush yang hingga kini mampu meraih 212.000 unit selama sepuluh tahun, namun ia harus berhadapan langsung saudara kandungnya Daihatsu Terios, Honda BR-V yang hadir sepenuhnya baru dan Chevrolet Spin Active. Ketiganya menawarkan akomodasi penumpang yang sama-sama berkapasitas tujuh penumpang.  

Meski demikian TAM memiliki alasan tersendiri mengapa masih mempertahankan bentuk Rush hingga satu dekade ini. “Sebelum kami memutuskan akan meluncurkan model terbaru Toyota Rush, kami lakukan survey secara mendalam tentang kebutuhan pasar. Hasilnya menyatakan bahwa ekspektasi masyarakat akan kendaraan tangguh yang dapat diandalkan di berbagai kondisi jalan dengan tampilan yang sporty masih mampu diakomodir oleh Rush,” tukas Rouli Sijabat, Public Relation Manager PT Toyota Astra Motor, di sela-sela peluncuran Toyota Rush TRD Sportivo 7 dan TRD Sportivo Ultimo, Jumat (26/2) silam.

Optimisme tersebut tentu bukanlah sebuah ucapan belaka. Selain menambah jumlah bangku penumpang, Toyota Rush TRD Sportivo Ultimo hadir dengan pelek 16 inci desain terbaru serta menggunakan sistem suspensi yang dirancang PT Toyota Astra Motor (TAM) dengan Toyota Racing Development (TRD) Jepang. Tentu kerjasama ini bertujuan demi menghasilkan pengendalian yang lebih presisi tanpa mengurangi kenyamanan dari seven seater SUV tersebut.

Di pasaran, Toyota Rush TRD Sportivo Ultimo sebagai varian tertinggi dihargai Rp 262,45 juta. Sementara kompetitor lain Honda BR-V Prestige CVT memiliki banderol Rp 261,5 juta, Daihatsu Terios R Adventure A/T memiliki harga Rp 247,2 juta dan Chevrolet Spin Active 1.5 A/T hanya Rp 211,9 juta.