Sebelum diperkenalkan, berikut perkiraan mesin yang akan digunakan Toyota Rush dan Daihatsu Terios baru.

Setelah berkiprah lebih dari satu dasawarsa, akhirnya generasi terbaru dari Toyota Rush dan Daihatsu Terios bakal hadir dipasaran.

Beberapa sumber mengatakan bahwa kedatangan keduanya tergolong cukup mengejutkan dan sepertinya lebih cepat dari perkiraan sebelumnya.

Walau masih tersisa beberapa hari ke depan, namun merek yang berada di bawah naungan Astra ini belum juga memberikan isyarat spesifikasi lengkap mengenai LSUV ini.

“All New Rush nantinya akan memiliki mesin baru, namun saya belum bisa bicara spesifikasinya,” jelas Dimas Aska Head Media Relation PT. Toyota-Astra Motor saat dihubungi Carreview.id, Kamis (16/11) “Tunggu tanggal mainnya ya,” sambungnya.

Walau demikian, Dimas tidak menyanggah bahwa nantinya SUV ini tetap menggunakan mesin 1.500cc.

Semenjak diperkenalkan pada 2006 silam, Toyota Rush dan Daihatsu Terios menggunakan mesin 1.495 cc 3SZ-VE DOHC VVT-I dengan muntahan daya 109 dk/145 Nm.

Sebagai spekulasi, LSUV ini bakal menggunakan mesin 2NR-FE yang telah dipergunakan oleh Avanza. Mesin tersebut memiliki volume 1.496 cc, DOHC Dual VVT-I mampu memuntahkan daya 107 dk/140 Nm.

Di atas kertas, kinerja mesin ini kalah dengan mesin terdahulu, namun unggul dalam hal pemakaian bahan bakar. Namun, bukan tidak mungkin dengan beberapa upgrade pada engine managerment kinerja mesin ini akan memiliki output yang lebih besar daripada Avanza.

Selain itu muncul spekulasi lain yang mengatakan bahwa kedua mobil itu akan menggunakan layout baru dengan berganti menjadi penggerak roda depan. Cukup masuk akal untuk kondisi saat ini, namun banyak yang berpendapat bahwa hal tersebut dirasakan terlalu berlebihan, kecuali Toyota dan Daihatsu berani melakukan perubahan fundamentalis pada low SUV andalannya itu.