Toyota mengadakan csr bertajuk Organic Village, bertujuan agar para petani mendapat pembekalan cara menanam dan mengembangkan tanaman Organic. Apa saja kegiatan yang dilaksanakan di Demak?

Toyota : Organic Village, Edukasi Petani Kembangkan Tanaman Organic

 
Toyota : Organic Village, Edukasi Petani Kembangkan Tanaman Organic

Toyota mengadakan csr bertajuk Organic Village, bertujuan agar para petani mendapat pembekalan cara menanam dan mengembangkan tanaman Organic. Apa saja kegiatan yang dilaksanakan di Demak?

PT Toyota-Astra Motor (TAM) terus memperluas cakupan kegiatan corporate social responsibility (CSR) mereka dalam bidang lingkungan seperti program Car for Tree yang kembali diwujudkan pada awal tahun 2017 ini.

Setelah sukses membangun dan memberdayakan berbagai fasilitas lingkungan sejak tahun 2010 seperti Ancol Eco Park dan Taman Semanggi di Jakarta, TAM dan jaringan penjualannya kini memperluas program Car for Tree. 

Kegiatan Toyota Organic Village diusung untuk mengajarkan para petani memulai pertanian berbasis organik di Desa Mlaten, Demak,  Jawa Tengah.

Toyota Organic Village merupakan program yang dirancang dan direalisasikan TAM dan New Ratna Motor sebagai salah satu founder dealer Toyota, untuk pengembangan desa berbasis pertanian organik dan ramah lingkungan dengan melibatkan masyarakat petani di Desa Mlaten.

Hal ini sejalan dengan visi pemerintah dalam pembangunan Indonesia untuk memperkuat daerah-daerah dan desa, peningkatan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan produktivitas rakyat dan mewujudkan kemandirian ekonomi.

Dalam program Toyota Organic Village, Toyota membantu petani untuk mengembangkan pertanian organik dengan dua langkah.

Pertama, dalam bentuk pendidikan dan pengembangan keterampilan pertanian organik, yaitu pelatihan dan bimbingan tentang pembuatan sarana produksi organik (pembuatan pupuk, bibit, dan pestisida), sistem budidaya pertanian organik, teknologi pasca panen, dan distribusi dan pemasaran beras organik.

Kedua, dalam bentuk fasilitas alat-alat pertanian, yaitu bangunan dan mesin pengering dan penggiling padi, serta mesin pengolah pupuk kompos, sehingga petani mampu memproduksi sarana produksi secara mandiri dan mampu menggunakan alat teknologi tinggi.

Kegiatan ini antara lain bertujuan untuk mengoptimalkan potensi sumber daya lokal sebagai salah satu daerah penghasil beras terbesar di Jawa Tengah.  

Selain itu, Toyota Organic Village diharapkan dapat berkontribusi dalam program pemerintah dalam pelestarian lingkungan, serta menciptakan sistem pertanian yang eco-friendly di tengah munculnya masalah penurunan kesuburan tanah dan polusi air akibat penggunaan bahan kimia pada sistem pertanian konvensional.

Vice President Director TAM, Henry Tanoto, menyebutkan bahwa sejalan dengan semangat Toyota Let’s Go Beyond dan Toyota Berbagi, program Toyota Organic Village diharapkan dapat memainkan peran dalam pemberdayaan komunitas masyarakat petani dengan keunggulan lokal yang dimiliki untuk makin memahami pertanian berbasis organik yang manfaatnya sangat besar.

“Terciptanya pola pertanian ramah lingkungan akan berdampak terhadap kualitas lingkungan sekitar yang semakin membaik sehingga mampu mewujudkan masyarakat petani dengan pola agribisnis berkelanjutan untuk taraf hidup yang terus meningkat, “ ujar Henry, dalam peresmian acara Toyota Organic Village di Desa Mlaten, Kabupaten Demak, (8/3).

 
Related
Updates
Popular

    otodriver.com