Dari data yang di rilis GAIKINDO akhir tahun 2017 lalu, penjualan Xpander terus meningkat setiap bulannya. Bagaimana dengan kompetitor?

Mitsubishi tengah menuai buah dari jerih payahnya memproduksi mobil di dalam negeri. Sejak diperkenalkan Agustus 2017, saat ini Xpander berhasil menembus angka 40.000 unit penjualan.

Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), pada November 2017 wholesales Xpander 4.882 unit, di mana pasokan terbesar di segmen tersebut masih diperoleh Toyota Avanza yang berhasil menorehkan 10.070 unit.

Meski demikian, Xpander mampu melampaui perolehan angka penjualan Suzuki Ertiga (3.940 unit), Daihatsu Xenia (3.758 unit) dan Honda Mobilio (2.155 unit).

Sebelumnya, Mitsubishi Xpander tercatat hanya memasok 1.096 unit pada bulan September, sementara pada Oktober 2.351 unit. Terdapat kenaikan secara bertahap bulan demi bulan, seiring dengan peningkatan volume produksinya.

Lain cerita dengan Wuling Confero, di bulan yang sama hanya mampu terjual 803 unit. Angkanya menurun dibandingkan bulan sebelumnya (Oktober) yang mencapai 903 unit.

Dengan hasil tersebut, Toyota perlu mewaspadai penjualan Xpander yang terus meningkat setiap bulannya bila tak mau kehilangan takhta tertinggi di segmen LMPV.