Kobe Steel selaku pemasok bahan baku beberapa merek mobil Jepang, ditengarai memberikan bahan baku yang tidak sesuai dengan spesifikasi yang telah disetujui.

Suzuki sudah memberikan pernyataan resminya. Manipulasi data tersebut sudah dilakukan pada 16 model Suzuki, sebanyak 2,1 juta unit! Namun, semua kendaraan itu hanya untuk pasar Jepang.

Setelah Volkswagen, Mitsubishi, Nissan, yang tersandung skandal manipulasi data bahan bakar, kini pabrikan Jepang lainnya 'bergabung' dalam masalah serupa. Suzuki menyatakan memanipulasi datanya.

Terkait skandal manipulasi data bahan bakar, Mitsubishi menginvestigasi semua mobil produk globalnya. Itikad baik pabrikan Tiga Berlian ini diharapkan sudah ada hasil final Juli mendatang.

Pihak PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors menanggapi kasus skandal manipulasi data BBM di Jepang. Proses investigasi sedang berlangsung, meski diyakini kasus tersebut tak terjadi di Indonesia.

Ratusan ribu unit 'Kei-Car' Mitsubishi ‘kepergok’ Nissan memanipulasi data konsumsi bahan bakar. Seperti apa sih manipulasinya?

Skandal yang cukup ramai diperbincangkan, tidak berpengaruh signifikan terhadap penjualan dan kepercayaan pengguna kendaraan Mitsubishi di Indonesia.