Tak hanya mengusung arsitektur TNGA, Crown generasi ke 15 juga memiliki atap landai seperti sebuah fastback.

Toyota New Global Architecture (TNGA) merupakan bentuk rancang rekayasa konstruksi dari suatu kendaraan yang dicanangkan Toyota demi mendapatkan sosok kendaraan yang lebih baik dan lebih efisien.

Rancang bangun TNGA ini pula yang diterapkan pada Toyota Crown generasi teranyar dengan kode S220. Rencananya, kasta mobil mewah dalam keluarga besar Three Ovals ini bakal dipamerkan pada Tokyo Motor Show 2017 mendatang dan segera nongol dipasaran pada 2018.

Jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya dengan kode S210, model baru ini memiliki wheelbase lebih panjang, ruang penumpang lebih lega dan bagasi yang lebih lapang.

Seperti dikutip dari autoevolution.com (5/10), mobil ini mempunyai desain yang lebih tajam pada bagian muka, namun yang cukup mencolok adalah kehadiran jendela ke 5 dan 6, serta atap yang lebih pendek.

Kehadiran resep desain baru ini sekilas mampu mengaburkan identitas sedan dan sedikit menonjolkan cita rasa fastback. Bahkan sekilas buritan Gen XV ini mengingatkan kita pada buntut Audi A7 Sportback ataupun Porsche Panamera.

Berbicara pengaplikasian atap landai memang bukan yang pertama dilakukan untuk Crown. Sebelumnya, di tahun 70-an Crown generasi ke IV pernah memiliki atap landai, namun hanya sebatas versi dua pintu saja. Saat ini S220 mencatatkan dirinya sebagai Crown dengan atap belakang terlandai dari yang pernah ada.