Dulu digunakan sebagai patokan saat parkir, dengan memantulkan cahaya sebagai pedoma sudut mobil. Namun kini sebagai alat bantu penerangan saat roda berbelok.

Cornering lamp : Lampu Sudut yang Bukan Antikabut

 
Cornering lamp : Lampu Sudut yang Bukan Antikabut

Dulu digunakan sebagai patokan saat parkir, dengan memantulkan cahaya sebagai pedoma sudut mobil. Namun kini sebagai alat bantu penerangan saat roda berbelok.

Pada tahun 1962, Cadillac mengaplikasi cornering lamp untuk pertama kalinya di dunia. Tujuannya untuk mempermudah pengemudi pada saat menentukan titik parkir di tempat yang relattif sempit.

Pantulan sinar dari cornering light pada obyek seperti dinding, dipergunakan untuk membantu memperkirakan jarak ke dinding tersebut pada saat parkir.

Oleh sebab itu cornering light ini akan menyala pada saat mobil dalam posisi mundur.

“Posisi cornering light ini biasanya berada di samping kiri dan kanan di bagian depan, akan tetapi ada juga yang diposisikan di depan dan belakang seperti Chevrolet Corvette C4,” tutur Randy Subagja pehobi otomotif yang pernah menggunakan Chevy Corvette saat tinggal di Amerika beberapa waktu silam.

“Tak sedikit yang menyatu dengan side marker light seperti Corvette saya itu,” tambahnya..

Dalam perkembangannya, sensor parkir dianggap lebih efektif dibandingkan cornering lamp seperti ini. Namun pengembangan cornering lamp tidak lantas berhenti dan justru masuk ke babak yang lebih serius.

Pada tahun 2008, Audi diketahui sebagai pelopor yang dimemperkenalkan cornering light gaya baru yang jauh lebih canggih dibandingkan versi lamanya.

Cornering lamp model baru ini terhubung dengan lingkar kemudi, di mana pada derajat tertentu lampu tembak pada mobil akan menyala sesuai dengan arah stir. Semisal stir diarahkan ke kanan maka lampu kabut kanan yang akan nyala.

“Tujuannya supaya pengemudi lain dapat mendeteksi secara lebih awal arah kendaran yang melintas berlawanan dengan dirinya,” tutur Randy menambahkan.

Sistem cornering lamp jenis baru ini kini banyak diadopsi oleh kendaraan premium bikinan Eropa khususnya bikinan Jerman dan Inggris . Belakangan, mobil-mobil Korea yang memiliki pasar besar di Amerika dan Eropa, seperti KIA dan Hyundai, juga menerapkan lampu sudut ini.

Memang ada perubahan fungsi yang sangat signifikan antara cornering light jaman dulu dan masa kini, namun terdapat satu benang merah yakni sebagai bagian sistem dari unsur safety.

 

 

 
Updates
Popular

    otodriver.com