Bahan yang mampu mengurangi kebisingan dan mereduksi bobot kendaraan ini, akan digunakan pada Mustang dan F-150 sebagai produk awal.

Ford akan menggunakan grapheme untuk mengurangi kebisingan, menurunkan bobot kendaraan dan mempu menahan temperatur di dalam mobil. Sejauh ini Graphene dianggap sebagai bahan ajaib dan diklaim 200 kali lebih kuat dari baja.

Pabrikan asal Detroit, Michigan Amerika Serikat  melakukan kerjasama dengan Eagle Industries dan XG Sciences. Di mana Ford telah menggunakan graphene pada beberapa bagian yakni pada penutup rel bahan bakar, penutup pompa, dan penutup engine depan.

Material graphene digabungkan dengan busa itu menghasilkan pengurangan 17 persen dalam kebisingan, peningkatan 20 persen dalam sifat mekanik, dan peningkatan 30 persen dalam sifat ketahanan panas dibandingkan dengan busa biasa.

"Kami sangat gembira tentang manfaat kinerja produk kami dapat memberikan kepada Ford dan Elang Industri," kata Chief Executive XG Sciences Philip Rose seperti dikutip dari Carscoops, Sabtu (28/10).

"Ford Motor Company menunjukkan potensi graphene dalam berbagai aplikasi, dan kami berharap dapat memperluas kolaborasi kami ke dalam materi lain, dan memungkinkan peningkatan kinerja lebih lanjut," tambahnya.

Pengaplikasian Graphene pada otomotif mulai dipelajari oleh Ford sejak 2014 silam. Rencananya Ford akan menyematkan pada Forrd F-150 dan Mustang pada akhir tahun ini. Material ini akan dipergunakan lebih lanjut di seluruh jajaran produk Ford lainnya.