Sederhana saja cukup, guyur , keringkan dan kemudian simpan

Musim hujan bisa dikatakan sebagai masa yang krusial untuk kesehatan cat mobil anda. Terlebih pada awal-awal musim, di mana kandungan asam pada air turun relatif tinggi.

Untuk menjaga agar kondisi cat mobil tetap prima, bisa dicegah asal bersedia sedikit meluangkan waktu.

“Segera cuci mobil setelah tersiram air hujan. Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan lap,” terang Jumadi dari Bengkel Kebon di bilangan Cikunir, Bekasi. “Sederhana saja cukup bilas sehingga air hujan tak lagi berbekas di permukaan cat,” tutur pria yang memiliki pengalaman dibidang pengecatan dan restorasi mobil lawas ini. “Penggunaan sabun cuci mobil diperbolehkan, asal jangan terlalu sering kurang baik karena justru akan merusak cat,” sambungnya.

Menurut Jumadi, bagian yang pertama kali diperhatikan adalah bagian kap mesin yang memiliki temperatur paling tinggi. “Tujuannya supaya air hujan jangan sampai mengering sebelum dibilas dengan air bersih,” terang pria berdarah Jawa ini. Jumadi mengatakan bahwa air hujan mengandung asam, mineral dan senyawa kimia yang mampu merusak cat dalam jangka waktu lama. “Zat-zat ini awalnya akan membuat buram namun lambat laun akan menjadi kerak dan susah dibersihkan,” tambahnya.

Selain menggunakan kain chamois, proses pengeringan akan lebih sempurna dilanjutkan dengan menggunakan kain microfiber untuk mencegah goresan.