Kondisi jalan yang kerap macet, meningkatkan suhu di mesin maupun transmisi otomatik. Agar suhu transmisi stabil dan kinerja tetap optimal, bisa ditambahkan transmission oli cooler.

Transmission Oil Cooler : Suhu Terjaga Komponen Transmisi Tambah Awet

 
Transmission Oil Cooler :  Suhu Terjaga Komponen Transmisi Tambah Awet

Kondisi jalan yang kerap macet, meningkatkan suhu di mesin maupun transmisi otomatik. Agar suhu transmisi stabil dan kinerja tetap optimal, bisa ditambahkan transmission oli cooler.

Suhu oli sangat mempengaruhi kinerja transmisi dan juga durabilitasnya. Selain penggunaan yang ekstrem, kemacetan di jalan juga bisa membuat merangkaknya temperatur oli transmisi. Dalam kondisi panas, viskositas oli akan berkurang, sehingga kemampuan mesin menurun. . 

“Umumnya kendaraan matik sudah dilengkapi dengan pendingin oli transmisi. Ukurannya relatif kecil dan bahkan ada yang hanya menggunakan pipa saja sebagai pendingin oli transmisi,” ungkap  Parno dari Putra Magetan Automatic Work di kawasan Pondok Gede.  “Tidak sedikit sistem pendingin bawaan asli kendaraan tidak mampu mendinginkan oli girboks matik ini dengan sempurna. Biasanya kendaraan-kendaraan buatan Eropa atau Amerika kurang tahan dengan kesadisan iklim jalanan kita,” lanjut pria ramah ini.

Pendingin oli transmisi matik bawaan pabrik biasanya berbentuk pipa sederhana

“Memperbesar oil cooler atau menambah unit transmision oil cooler jelas memperbesar peluang oli transmisi untuk menjadi lebih dingin,” tegas Parno. Dengan oil cooler yang lebih besar maka kemampuan mendinginkan oli pun menjadi lebih baik dan juga lebih banyak. “Oil cooler merupakan unit pendingin dengan saluran pipa yang diselubungi dengan kisi -kisi heatsink. Semakin besar oil coolernya, maka penampang untuk melepas panas pun menjadi lebih besar,”  imbuh Parno.
Terdapat dualisme pendapat mengenai upgrade pendinginan oli transmisi. Ada yang membuang jalur sirkulasi pendinginan oli melalui radiator dan dilangsungkan diputar di oil cooler. Namun pria asal Magetan, lebih mangganjurkan untuk melakukan modifikasi sebagai pendukung sistem pendingin asli. “Radiator yang biasanya dipergunakan untuk membantu mendinginkan temperatur oli dengan cara melewatkan jalur oli pada radiator tetap dipergunakan,” tuturnya. “Dengan hadirnya oil cooler dengan ukuran lebih besar, temperatur oli lebih cepat turun suhunya agar tetap berada di suhu kerja transmisi,” tutupnya.

Kipas tambahan dianjurkan, namun butuh tempat lebih besar
Posisi ideal oil cooler, di depan radiator dan mesin

Putra Magetan Automatic Work
Jl. Setia III no 48 jl. Jati Cempaka, Pondok Gede 
085100757594

 
Related
Updates
Popular

    otodriver.com