Sistem database Fiat Chrysler Automobile kebobolan, ratusan mobil raib dicolong maling. Dengan menyomot database VIN, para maling memprogram ulang kunci untuk memindahtangankan mobil.

Beberapa kasus pencurian kendaraan bikinan Fiat Chrysler Automobile (FCA) mewarnai beberapa pemberitaan belakangan ini.

Menurut laporan Left Lane News, FCA telah mengkonfirmasi laporan para maling tersebut memanfaatkan sistem DealerConnect untuk mencuri puluhan kendaraan dari daerah Houston, Texas dalam 6 bulan terakhir

Bulan lalu pihak kepolisian setempat berhasil menangkap dua orang yang telah berhasil mencuri 100-an yang sebagian besar adalah Jeep JK Wrangler, Jeep KL Cherokee dan beberapa merek Dodge dari tipe pikap.

Setelah sukses dicuri, maka mobil-mobil itu kemudian diangkut menuju Meksiko untuk dijual atau bongkar guna dijadikan spareparts atau dijual setelah dipereteli.

Seperti yang diutarakan kepada Houston Chronicle, seorang juru bicara FCA mengungkapkan bahwa maling-maling itu berhasil membobol sistem pada mobil dengan menggunakan laptop, untuk memasukkan VIN ke dalam database FCA.

Melalui database yang disebut DealerConnect pencuri-pencuri moderen ini memasukkan data baru dan memprogram ulang data kendaraan dengan kunci baru.