Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) badan organisasi non-profit di Amerika baru-baru ini merilis kajiannya mengenai lampu utama. IIHS mengungkapkan bahwa beberapa SUV mendapat hasil buruk.

IIHS menetapkan beberapa kriteria yang dijadikan tolok ukur untuk menentukan performa sebuah lampu.

Salah satunya adalah bahwa lampu yang baik adalah yang mampu memberikan penerangan maksimal pada pengemudi baik itu lampu dekat ataupun lampu jauh.

IIHS melakukan pengujian pada 21 crossover dengan 47 kombinasi lampu yang berbeda, termasuk di dalamnya menggunakan jenis lampu HID atau LED.

Sayang sekali tidak satupun dari SUV kecil yang mendapat predikat baik pada penilaian yang dilakukan oleh IIHS ini. Hanya 4 SUV kecil saja yang mampu menyabet predikat ‘dapat diterima’ alias pas-pasan, yakni Ford Escape, Honda CR-V, Hyundai Tucson dan Mazda CX-3.

Sementara Audi Q3, BMW X1 dan Buick Encore harus puas nangkring di kategori marjinal atau katergori buruk.

Sementara nasib naas menimpa Honda HR-V karena harus menyandang gelar sebagai lampu dengan performa terburuk. Bahkan gelar ini disandangnya untuk semua opsi termasuk trim level tertingginya yang dibekali dengan lampu berteknologi LED.

IIHS memberikan rekomendasi kepada Honda untuk merevisi lampu HR-V pada model mendatang.

Semua mobil yang ditest menggunakan spesifikasi yang sudah ditetapkan oleh pihak otoritas terkait alias menggunakan spesifikasi USDM (United States Domestic Market).

Walau demikian IIHS mengatakan bahwa hal tersebut tidaklah cukup akurat, karena tidak menyertakan hasil riset laboratorium yang mencerminkan habit pengemudi di Amerika.