Walau dikatakan tidak ramah lingkungan, namun mesin konvensional masih memiliki pesona yang cukup memikat para pengunjung pameran. Mobil-mobil berperforma tinggi apa saja yang ditampilkan?

Rangkuman Wujud dan Spesifikasi Mobil-Mobil Hi-Performance di Frankfurt Auto Show 2017

 
Rangkuman Wujud dan Spesifikasi Mobil-Mobil Hi-Performance di Frankfurt Auto Show 2017

Walau dikatakan tidak ramah lingkungan, namun mesin konvensional masih memiliki pesona yang cukup memikat para pengunjung pameran. Mobil-mobil berperforma tinggi apa saja yang ditampilkan?

Aroma bensin dan gelegar mesin sepertinya masih menjadi ciri mobil berperforma besar di benak banyak orang. Di antara gemuruh persaingan mobil-mobil bertenaga alternatif, nampaknya mobil-mobil bermesin konvensional belum kehilangan panggungnya.

Beberapa pabrikan merek hi-performance pun sepertinya masih membaca celah yang tersisa dari romantisme mesin-mesin berbahan bakar fosil ini. Setidaknya beberapa kisah yang tersisa dari Frankfurt Auto Show 2017 silam dapat dijadikan gambaran yang nyata.

Berikut beberapa mobil bermesin konvensional yang masih menjadi bintang dalam gelaran pemeran akbar tersebut.

Bugatti

Bugatti memajang Chiron yang digelari sebagai mobil produksi masal paling kencang di kolong langit pada booth mewahnya. Mobil ini memecahkan rekor kecepatan 0-400-0km/jam yang berhasil dicatat dalam wakti 41,96 detik. Rekor ini dipecahkan di Ehra-Lessien high Speed Oval di Jerman dan dikendarai  oleh Juan Pablo Montoya.

Chiron menggunakan mesin W16 8.000 cc dan mampu menyemburkan daya 1.479 dk dengan kecepatan puncak di atas 400 km/jam.

Lamborghini

Eksotisme raungan mesin masih menjadi komoditas Lamborghini. Avantador yang sudah beranjak 6 tahun usianya kembali menerima penyegaran dengan diperkenalkannya Aventador S Roadster.

Meskipun merupakan varian atap terbuka, namun S Roadster justru memiliki bobot lebih berat dibandingkan versi atap tertutup. Hal ini disebabkan oleh reinforcement pada sasisnya.

Mesin V12 6.500cc yang digunakan mampu mengail daya 740 dk yang diakurkan dengan transmisi 7-percepatan otomatik berpenggerak empat roda. Roadster ini mampu melahap 3 detik dari 0-100 km/jam dengan kecepatan puncak 350 km/jam.

Ferrari

Ferrari menjadi nama yang tidak bisa dipisahkan dari bagian dari kubu mesin konvensional. Kali ini pabrikan asal Maranello ini memperkenalkan Ferrari Portofino sebagai California.

Walau masih menggunakan beberapa parts dari California termasuk mesinnya, namun Ferrari membekali dengan berbagai pengembangan yang menjadikan Portofino lebih baik dari pendahulunya itu.

Mesin V8 3.900 cc twin turbo mampu mencetak angka 591 dk/7500 rpm, yang artinya 38 dk lebih besar dari California. Sementara dari suspensi, Ferrari memasangkan elektronik power steering yang diklaim 7% lebih tajam dari California. Tak hanya itu, pabrikan asal Maranello, Itali itu juga berhasil memangkas bobot Portofino 73,4 kg lebih enteng.

Hasilnya nampak pada kemampuan akselerasinya yang mampu mencatatkan angka di bawajh 3,5 detik, yang artinya dua detik lebih baik dan mampu menyentuk kecepatan puncak 320 kilometer/ jam.

Bentley

Generasi III Bentley Continental GT menjadi merek Inggris yang masuk dalam daftar. Dengan mengusung platform yang digunakan Porsche Panamera, Continental GT mamopu memangkas bobot hampir 100 kg.

Continental GT menggunakan mesin W16 6.000 cc Twin Turbo dengan limpahan daya 635 dk yang disalurkan oleh transmisi 8-percepatan dual clutch.

Mobil ini mampu meraih kecepatan puncak 333 km/jam dan berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 3,6 detik.  

 
Related
Updates
Popular

    otodriver.com