Nissan NP300, tampaknya menjadi desain menarik bagi beberapa pabrikan lain. Setelah Mercedes-Benz, Renault juga menggunakan desain serupa untuk pikap barunya, Alaskan. Apa bedanya?

Sepertinya Mercedes-Benz tidak sendirian dalam melakukan pengembangan pikap. Renault pun tak ingin ketinggalan untuk bergabung dalam tipe kendaraan yang satu ini.

Seperti yang ada pada GLT milik Mercy, Renault pun mencomot Nissan Navara NP300 sebagai basis pengembangan pikap andalannya yang diberi nama Alaskan.

Jika dibandingkan dengan GLT, sosok Alaskan sudah dikenal publik terlebih dulu sebagai kendaraan konsep yang diperkenalkan pada September 2015 silam. Sepertinya Renault tidak setegas Mercedes-Benz dalam memberikan waktu launching bagi pikap anyarnya ini. Selentingan yang ada Alaskan akan diperkenalkan pada publik akhir 2017 nanti.

Namun demikian, pabrikan dengan lambang berlian ini menyatakan keseriusannya untuk segera menggiring Alaskan masuk  ke dalam jalur perakitan.

Penampilan versi produksinya tidak akan jauh berbeda dengan versi konsepnya. Wajah Dacia (Renault) Duster nampak mendominasi wajah Alaskan.

Sementara desain lampu milik Kadjar nampak menjadi ‘mata’ bagi Alaskan. Sedangkan tarikan garis lekuk badan NP300 masih kental tertatah pada sosok pikap berdarah Prancis ini.

Mesin 1.6 turbodiesel dCi kemungkinan menjadi mesin yang akan dipergunakan pada Alaskan. Mesin 4 silinder ini mampu menghasilkan daya sebesar 135 dk sebagai versi standarnya.

Sementara itu Renault pun menawarkan opsi hi-performance yang  mampu mencetak daya 30 dk lebih besar dari versi standarnya. Dibandingkan dengan Nissan Navara NP300 yang beredar sekarang dan mesin yang akan dipakai pada GLT, mesin Alaskan memiliki kapasitas paling imut.

Versi konsepnya memang menggunakan tipe bodi double kabin. Namun Renault menjelaskan bahwa nantinya akan tersedia versi single cab ataupun extra cab.