Suzuki mendapatkan penghargaan atas prestasinya dalam hal ekspor kendaraan.

Suzuki Lewati Toyota dan Mitsubishi Untuk Urusan Ekspor

 
Suzuki Lewati Toyota dan Mitsubishi Untuk Urusan Ekspor

Suzuki mendapatkan penghargaan atas prestasinya dalam hal ekspor kendaraan.

PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) dalam mendukung pasar ekspor Indonesia mendapat apresiasi positif dari Kementerian Perdagangan RI melalui untuk kategori extra performance yang diberikan di Indonesia Convention Exhibition, Bumi Serpong Damai, Rabu (24/10) lalu.

Penghargaan yang bernama Primaniyarta Award adalah penghargaan tertinggi untuk eksportir berprestasi dan dapat menjadi teladan bagi eksportir lainnya. Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri RI yang turut hadir dalam acara secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut kepada Tomio Yoshida, Managing Director PT SIM. Apresiasi ini semakin terasa manis karena hanya berselang dua hari dari momentum peresmian ekspor All New Ertiga dan Nex II yang diselenggarakan Senin (22/10) lalu.

“Sebuah kehormatan bagi Suzuki dapat menerima Primaniyarta Award untuk pertama kalinya. Apresiasi ini memotivasi kami untuk terus meningkatkan kinerja, mengoptimalkan kapasitas produksi dan kesiapan sumber daya manusia, serta konsisten dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas ekspor Suzuki di pasar global,” ujar Yoshida.

 

PT SIM menerima Primaniyarta Award ke-33 karena dinilai dapat memaksimalkan produksi pabrik, terutama dalam merakit kendaraan layak ekspor sejak 1993. Selama 25 tahun, PT SIM mengekspor 484.023 unit kendaraan roda empat hingga September 2018, baik completely built up (CBU) dan completely knock down (CKD).

Sedangkan ekspor kendaraan roda dua, dari tahun 2012 hingga September 2018, CBU dan CKD telah mencapai 723.670 unit. Produk-produk tersebut diekspor ke 109 negara tujuan di berbagai wilayah seperti Afrika, Asia, Timur Tengah, Amerika Latin dan Karibia, Oseania, hingga Eropa.

 
Related
Updates
Popular

    otodriver.com