Toyota memasarkan tiga tipe All New Camry, yaitu G, V dan Hybrid. Apa saja perbedaannya?

Toyota Camry generasi kedelapan yang dipasarkan di Indonesia mengusung kode VX70. Toyota pun menawarkannya dengan tiga pilihan yakni G, V dan Hybrid. Sedan ini, kini mengusung platform TNGA (Toyota New Global Architechture), sama seperti Toyota C-HR yang sebelumnya sudah diluncurkan.

Meski begitu, ada beberapa perbedaan antara ketiga varian yang dipasarkan. Untuk tipe G dan V, kini dilengkapi mesin 2AR-FE 4 silinder 2.494 cc yang mampu menelurkan daya 183 PS/6.000 rpm dan torsi 234 Nm/4.100 rpm. Mesin 4 silinder ini dikawinkan dengan transmisi matik 6 percepatan sequential.

Perbedaan antara keduanya terdapat pada fitur yang diaplikasikannya, di mana Camry tipe V lebih lengkap dengan ketersediaan moonroof, wireless charger untuk phonecell dan pengaturan driving mode dengan pilihan eco, normal dan sport. 

Sedangkan untuk tipe Camry Hybrid hadir dengan mesin A25A-FXS berkapasitas 2.487 cc dengan tenaga maksimum 178 PS/5.700 rpm dan torsi 221 Nm/3.600 rpm. Mesin siklus Atkinson ini dikolaborasikan dengan transmisi CVT dan terkoneksi dengan motor listrik yang mampu menghasilkan daya lebih dari 200 PS dan torsi 400 Nm .

Varian Hybrid ini dilengkapi semua fitur kenyamanan dan keselamatan yang terdapat pada Camry versi V, hanya saja pada pengaturan driving mode versi Hybrid memiliki tambahan tombol EV alias model full elektrik. Mode EV memungkinkan mobil untuk beroperasi secara full elektrik dalam segala kondisi jalan. Hanya saja fitur ini berfungsi saat cadangan listrik pada baterai mencapai kuota tertentu.