Versi hi-performance Civic ini, menggunakan mesin berbeda dibandingkan Civic Hatchback yang baru saja diluncurkan di Indonesia. Agar makin sakti, apakah Type R akan berpenggerak All Wheel Drive?

Peluncuran Civic Hatchback belum lama ini menjadi sesuatu yang istimewa bagi penggemar Civic di Indonesia. Bagaimana tidak, varian bodi inilah yang dipilih oleh Honda untuk dipergunakan pada varian hi-performancenya yang berlabel Civic Type-R.

Namun demikian, antara Civic Hatchback dan Type-R terdapat perbedaan yang cukup masif pada beberapa bagian, terutama pada mesinnya.

Jika Civic dibekali dengan mesin turbo 1.500 cc dengan muntahan tenaga 170 dk dan torsi 220 Nm, maka Type-R menggunakan mesin K20 turbo 2.000 cc dengan muntahan daya 306 dk dan torsi 399 Nm.

Tenaga sebesar ini hanya disalurkan ke kedua roda depan oleh transmisi 6 percepatan manual, tanpa ada opsi transmisi matik atau CVT.

Dengan pencapaian tersebut, maka Type-R dapat disejajarkan dengan VW Golf R, Ford Focus RS maupun Subaru WRX STI. 

Bahkan seperti dikabarkan oleh Carscoops.com  Senin (19/6), Chief engineering Civic Hideki Matsumoto mengatakan bahwa pencapaian yang ada pada Type-R ini merupakan sebuah permulaan.

Ia mengatakan bahwa pihaknya tengah menggodok beberapa hal untuk membuat mobil ini semakin bertaji. Jika melihat dari para rival sejajarnya, apa mungkin Honda akan menyematkan varian all-wheel drive?

Kembali pada perbedaan dengan Civic Hatchback. Secara fisik Type-R mempunyai desain bumper yang cukup sporty, lengkap dengan spoiler besar di buritan.

Pada bagian kap mesin Type-R pun nampak sebuah air scoop untuk membantu menjinakkan temperatur di dalam kompartemen mesinnya. Nampak pula sirkulasi dari ruang mesin itu dialirkan melalui louvre yang ditanam pada sisi kiri dan kanan fender.

Selain itu Type-R dilengkapi dengan pelek besar berukuran 20 inci, ibandingkan dengan Civic pada umumnya yang memiliki ukuran 17 inci saja.