Pabrikan alat-alat teknik Bosch mencatat penjualan yang meningkat setiap tahunnya. Perolehan ini sehubungan meningkatnya trend pemakaian alat bermerek Bosch di berbagai kebutuhan industri nasional.

Bosch mengakhiri tahun fiskal 2015 di Indonesia dengan nilai penjualan Rp 1,2 triliun dan meningkat sebesar 3%-5% sepanjang 2016.

Pencapaian ini disampaikan oleh  Managing Director Bosch di Indonesia Dr. Ralf von Baer, di sela-sela acara Konferensi Pers Tahunan 2016 di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu (1/6).

“Meski kondisi ekonomi berjalan kurang dinamis, Bosch tetap yakin pada kelangsungan bisnisnya di Indonesia pada tahun-tahun mendatang. Meningkatnya daya beli akan memberikan kesempatan kepada Bosch untuk terus bertumbuh, terutama pada bisnis otomotif, security systems, dan power tools,” ungkapnya.

Secara total, Bosch telah memiliki tujuh kantor penjualan di seluruh Indonesia dan sedang memperluas jangkauan bisnisnya melalui pembukaan kantor penjualan baru di Palembang, Sumatra Selatan.

Di Asia Pasifik, penjualan Grup Bosch selama 2015 mengalami peningkatan dengan nilai total Rp 285,5 triliun. Sehingga Bosch mencatatkan angka pertumbuhan sebesar 17% dalam setahunnya.

Nilai tersebut menyumbangkan 27% dari total pendapatan penjualan Bosch secara global dan menyamai pencapaian penjualan wilayah Asia Pasifik pada tahun sebelumnya yakni 2014.