Kenaikan di Indonesia mencapai 19% dengan besaran volume 80 ribu unit. Bagaimana dengan negara lain?

Penjualan Global Mitsubishi 2017 Naik 10% Dibanding Tahun Sebelumnya

 
Penjualan Global Mitsubishi 2017 Naik 10% Dibanding Tahun Sebelumnya

Kenaikan di Indonesia mencapai 19% dengan besaran volume 80 ribu unit. Bagaimana dengan negara lain?

Pasca skandal bahan bakar yang menerpa Mitsubishi Motors Corporation (MMC) beberapa waktu silam, berujung pada mergernya Tiga Berlian dengan Aliansi Renault-Nissan.

Namun seiring berjalannya waktu, MMC justru menunjukkan kinerja positif dengan mencetak kenaikan volume penjualan retail sebesar 10% sepanjang 2017.

Dalam siaran persnya (30/01), di sepanjang tahun 2017, MMC berhasil menjual 1.030.000 kendaraan sepanjang periode 2017, lebih banyak dari penjualan periode yang sama di 2016 yang hanya mencetak 934 ribu unit.

Pada kuartal terakhir 2017, angka penjualan menyentuh 279 ribu unit meningkat 18% dibandingkan dengan rentang waktu yang sama di 2016 yang hanya mampu mengantongi angka 237 ribu.

Pasar Mitsubishi di Cina menunjukkan perningkatan sebesar 56% menjadi 129 ribu. Sedangkan di Amerika terdapat lonjakan penjualan dengan angka 104 ribu unit, naik 8% dan merupakan rekor tersendiri menembus angka 100 ribu bagi pasar AS sejak 2007 silam.

Di Indonesia, MMC mengalami kinerja positif dengan pertumbuhan sebesar 19% yang disumbangkan oleh kehadiran Xpander dengan volume penjualan 80 ribu unit.

Performa kuat lainnya berasal dari Thailand dengan kenaikan penjualan tahunan 26% menjadi 70 ribu, Filipina naik 20% menjadi 71 ribu dan Australia naik 10% menjadi 81 ribu. Mitsubishi Motors memiliki pangsa pasar lebih dari 5% pada masing-masing pasar di Indonesia, Thailand, Filipina dan Australia.

Di belahan bumi lainnya angka jualan di Jerman meningkat sebesar 16% menjadi 45ribu unit. Rusia 45% menjadi 24 ribu unit.  Namun demikian terjadi penurunan penjualan 18% menjadi 24 ribu unit di Uni Emirat Arab, diantaranya disebabkan karena adanya ketegangan regional.

Sementara di Jepang terjadi peningkatan penjualan sebesar 7% menjadi 92 ribu unit pada periode yang sama. Hal ini disebabkan oleh pemasaran model kei-car kembali berlanjut setelah penghentian di tahun 2016 silam. 

 
Related
Updates
Popular

    otodriver.com