Perlu trik dan sistem untuk menyimpan kunci selama mobil menunggu waktu ekspor di pelabuhan. Selain demi keamanan, penanganan kunci ini juga dipikirkan ketika terjadi keadaan darurat.

Ekspor mobil CBU (completely built-up) produksi Toyota Motor Manufaturing Indonesia (TMMIN) mengalami peningkatan 76%, tahun ini.

Dari prosentase tersebut, tampak dibandingan dengan jumlah ekspor pada Januari tahun lalu, peningkatannya cukup jauh.  

Pada Januari 2017 saja, sudah terkirim 15.400 unit mobil ke mancanegera, sedangakan tahun lalu hanya menorehkan angka 8.800 unit saja.

Jumlah ribuan mobil tersebut, tentunya membutuhkan hal khusus untuk menanganinya. Persiapan dilakukan agar proses pengiriman dari pabrik hingga penyusunan mobil di pelabuhan berjalan lancar.

“Setiap mobil sudah memiliki jadwal produksi ataupun jadwal shipping (pengiriman) ke negara tujuan. Dan selama masa tunggu untuk dikapalkan pun sudah dapat diketahui posisi parkir dan penempatannya. Bahkan hal tersebut diketahui sebelum mobil dibuat,” terang Ari Syamsudin, Deputy Divison Head Export Import Division saat ditemui di kawasan Tanjung Priok Car Terminal, Rabu (8/3).

Lalu, di manakah ribuan kunci dari mobil dengan jumlah ribuan unit itu disimpan?

“Kunci-kunci mobil tersebut dibiarkan terpasang pada tempatnya di dalam mobil. Begitupun dengan mobil yang sudah dilengkapi dengan sistem keyless. Kami letakkan kuncinya di dalam mobil,” terang Ari.

“Kawasan restricted yang memiliki akses terbatas dan selalu dipantau seperti di kawasan yang dikelola PT Indonesia Kendaraan Terminal ini cukup aman sehingga kunci mobil bisa ditinggalkan begitu saja,” sambung pria ramah tersebut.

“Sebenarnya meletakkan kunci  pada mobil, merupakan salah satu bagian dari safety factor apabila terjadi sesuatu, semisal kebakaran atau force major lainnya. Mobil dapat dipindahkan dengan segera tanpa harus repot lagi mencari dan mencocokkan kunci,” tutupnya.

Praktis dan aman bukan? Tetapi hal ini bukanlah prosedur yang sejak dulu dilakukan. Ketika masih dalam tahap awal ekspor, kunci hanya disimpan pada tempat tertentu di dekat mobil diparkirkan.

Namun seiring dengan perkembangan dan melonjaknya jumlah mobil maka peraturan pun diganti seperti yang ada sekarang.