Pada mobil modern, aki memegang peran sangat penting. Apalagi menyangkut memori pada ECU yang menentukan kinerja mesin dan perangkat elektronik lainnya. Tukar aki tanpa memori hilang? Begini caranya.

Mobil modern dilengkapi berbagai peranti elektronik sebagai penunjang hidupnya. Perangkat elektronik tersebut memiliki memori yang menyimpan data yang digunakan saat mesin dan peranti elektronik lainnya bekerja.

Salah satunya menyimpan memori karakter mengemudi yang biasa dilakukan pada mobil tersebut. Jika berubah, tentu pengemudi yang biasa menggunakannya akan merasa aneh dan berbeda. Perlu waktu cukup lama untuk membuat ECU kembali 'membaca' karakter mengemudi tersebut.

Agar kinerjanya selalu normal, data dalam memori ini layaknya dijaga, agar karakter mobil tidak berubah. Beberapa hal yang membuat memori hilang akibat 're-set' salah satunya ketika mengganti aki.

“Bagi mobil baru, penting dipertahankan supaya memori yang tersimpan pada komputernya tetap terjaga. Oleh karena itu perlu trik khusus saat melakukan penggantian aki,” jelas Muksin dari FAST Autoshop, di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan.

“Supaya memori tidak lenyap, maka saat penggantian perangkat elektronik mobil tetap terhubung dengan sumber tenaga. Sehingga diperlukan back up sumber daya. Hal yang paling sederhana adalah menyambungkan aki back up pada saat proses penggantian. Cara paling gampang dengan mempergunakan kabel jumper,” lanjut pria berbadan irit ini.

“Sebelum kutup aki dilepaskan, terlebih dahulu dihubungkan dengan baterai back up pada bagian koneksi kabelnya. Pastikan kedua kabel kutubnya terkoneksi sempurna dengan baterai back up,” ceroces Muksin.

Proses dilanjutkan dengan pemasangan baterai baru dan kutub (yang terkoneksi dengan baterai back up). Setelah baterai baru terkoneksi sempurna, maka barulah jalur ke baterai back up dilepas.