Power to weight ratio ideal, membuat efisiensi antara tenaga dan konsumsi bahan bakar. Hal itu sangat disadari pabrikan dalam membuat mobil baru. Seperti C-Class yang akan meluncur tahun 2020 ini.

Mercedes-Benz : Bobot Yang Ringan Menjadi Pembeda C-Class Generasi Mendatang

 
Mercedes-Benz :  Bobot Yang Ringan Menjadi Pembeda C-Class Generasi Mendatang

Power to weight ratio ideal, membuat efisiensi antara tenaga dan konsumsi bahan bakar. Hal itu sangat disadari pabrikan dalam membuat mobil baru. Seperti C-Class yang akan meluncur tahun 2020 ini.

Dari beberapa spy shot, sepertinya Mercedes-Benz C-Class (W205) dalam waktu dekat akan mendapatkan sentuhan facelift.

Namun sepertinya Mercedes-Benz memiliki rencana lebih jauh, dengan memperkenalkan generasi penerus C-Class yang diperkirakan akan diperkenalkan pada 2020 mendatang.

Masih belum jelas perubahan desain dan performa yang akan ditanamkan pada 'next generation' C-Class ini, namun pihak Mercedes memberikan sinyalemen yang kuat mengenai apa yang akan dilakukan pada sedan andalannya ini.

Seperti dikutip dari Motor 1, CEO Mercedes-Benz U.S. International,  Jason Hoff mengatakan bahwa akan ada reduksi bobot pada mobil anyarnya ini. Tentu tak lain adalah dengan menggunakan material lebih ringan, aluminium.

Mendukung hal tersebut, para insinyur dari pabrikan three pointed star itu tengah mengembangkan teknik pengelasan baru.

Yaitu pengelasan untuk menyatukan material baja dan aluminium, begitu pula dengan teknologi laser untuk menghasilkan hasil pengelasan yang ideal.

Dengan menggunakan lebih banyak bahan aluminium, maka bobot kendaraan bisa direduksi dan keuntungan lainnya adalah, struktur bodi yang lebih kokoh, karena titik didih yang berbeda pada sistem pengelasan dua material logam di bodinya tersebut.

Memang, belum ada keterangan resmi mengenai bobot C-Class baru ini. Tetapi bisa diasumsikan sebarapa banyak pengurangan berat dibandingkan C-Class sebelumnya.

Misalkan dibandingkan dengan Pada varian entry level, yaitu C-160. Varian paling ringan dari C-Class (W205), tersebut menggunaka all steel body, alias bodi bermaterial baja, memiliki bobot 1.395 kg.

Dengan bobot aluminium yang 1/3 dari besi, tentu sudah terbayang berapa banyak 'diskon' curb weight yang diperoleh C-Class baru tersebut nanti. 

 

 
Related
Updates
Popular

    otodriver.com