Kampas rem menipis membuat jarak pengereman jadi lebih jauh akibat performa rem yang menurun. Bagaimana cirinya untuk mengetahui kapan waktu yang tepat mengganti komponen tersebut.

Kampas rem merupakan peranti yang sangat penting bagi sistem pengurang laju kendaraan. Bersama teromol atau cakram, keduanya mereduksi kecepatan sesuai keinginan pengemudi.

Jika sudah menipis, performa pengereman pun akan berkurang dan nyawa menjadi taruhannya. 

Permasalahannya, umur pakai kampas rem juga sulit diprediksi, karena tingkat keausan kampas rem hanya terkait jarak pemakaian dan cara mengemudi pengendara mobil.

Jadi bagaimana caranya agar pengguna mobil dapat mengetahui kapan waktunya mengganti kampas rem yang mulai habis dan harus diganti, agar performa pengereman tetap maksimal? 

“Indikasi kampas rem habis dapat tergambar dari dua macam. Volume minyak rem di tabung reservoir yang berkurang dan injakan pedal yang semakin dalam,” ungkap Edo Dwi Putro, Workshop Manager PT Garansindo International.

Minyak rem yang menyusut mencirikan adanya ruang udara ekstra pada jalur sistem pengereman hidraulis akibat lebih banyak bergeraknya kaliper piston saat mendorong kampas rem yang semakin tipis.

Biasanya diikuti dengan pergerakan pedal rem yang semakin dalam. Tipisnya kampas membuat semakin banyak usaha yang dilakukan oleh piston kaliper saat bergerak menjepit kampas dengan cakram atau teromol.

Pada kampas rem cakram, ada juga yang menggunakan plat sebagai indikator. Ketika sudah tipis, plat tersebut akan bergesekan dengan piringan cakram dan menimbulkan bunyi.

Pria yang juga pernah bergabung denganbagian teknis PT Mercedes-Benz Indonesia ini juga menambahkan pada pelek model tertentu, kampas rem bisa terlihat mata melalui celah palang pelek.

Jika ketebalannya sudah mendekati pelat besi di bagian samping kampas, maka sudah waktunya diganti. Tak ada salahnya untuk periode waktu tertentu, kondisi kampas rem diintip agar berkendara lebih tenang.

Pada beberapa mobil keluaran akhir, tedapat fitur yang mampu mengindikasikan tipisnya kampas rem dengan memberikan tanda lampu peringatan yang menyala warna kuning saat pedal rem diinjak.

Di sebagian mobil pula, kurangnya minyak rem biasanya diikuti dengan menyalanya lampu peringatan rem parkir meski tuas sudah dilepaskan.