Tiguan Long Wheel Base (LWB) hadir dengan komposisi kabin yang berbeda-beda sesuai kebutuhan di tiap negara. Apa saja yang membedakan untuk pasar Cina, Eropa dan Amerika?

Tiguan merupakan salah satu produk andalan VW. Compact Crossover ini, telah hadir dengan pilihan wheelbase yang lebih panjang.

Di Eropa, versi ini menyandang nama Tiguan Allspace. Sedangkan untuk pasar Cina, dijuluki sebagai Tiguan L.

Dengan selisih wheelbase lebih panjang 110mm, Tiguan LWB ini memiliki ruang kabin yang lebih lapang dari saudara kembarnya yang ber-wheelbase pendek.

Hanya saja, terdapat perbedaan yang nyata antara Tiguan yang dijajakan di Eropa dengan yang dijajakan di Cina meski keduanya menggunakan Wheelbase panjang.

Faktanya, kehadiran ruang ekstra Tiguan di Tiongkok tidak dipergunakan untuk menambah jumlah penumpang, melainkan menambah ruang kaki pada penumpang baris kedua, sehingga menghadirkan kenyamanan yang jauh lebih baik.

Selain itu, ruang bagasinya pun menjadi lebih lapang. Jenis SUV LWB dengan komposisi seperti ini memang sedang marak di Negeri Tirai Bambu.

Sedangkan pada versi Eropa, penambahan wheelbase ini dipergunakan untuk menambah daya angkutnya menjadi 7-penumpang dengan kehadiran baris ketiga.

Versi Eropa inilah yang dipilih oleh pasar Amerika untuk melakukan debutnya di Detroit Auto Show Januari 2017, selanjutnya langsung dijajakan pada semester pertama di tahun yang sama.

Sejauh ini, ada juga beberapa spekulasi mengenai pelabelan Tiguan LWB di Amerika. Beberapa merujuk penambahan nama Allspace, seperti halnya di Eropa.

Atau malah seperti pasar Cina dengan sebutan Tiguan L. Namun yang pasti, Tiguan versi Amerika akan memiliki konsep yang dianut pasar Eropa dengan kapasitas 7-penumpang. 

Tiguan LWB ini kabarnya menggunakan mesin bensin supercharger 2.000 cc dan dikawinkan transmisi 8-percepatan dengan pilihan penggerak All-wheeldrive atau penggerak depan.