Sebanyak 15.000 kontestan terlibat Nissan GT Academy Indonesia tahun lalu, kini kompetisi serupa kembali digelar Nissan dalam mencari pembalap muda berbakat tanah air.

Dari virtual to reality, begitulah konsep gelaran Nissan GT Academy Indonesia yang kali kedua digelar 2016 ini. Nissan GT Academy adalah kolaborasi antara Nissan Motor Co., dan PlayStation dalam rangka mencari pembalap muda berbakat Indonesia.

Tahun ini, gelaran tersebut kembali diselenggarakan karena terbilang sukses mendulang peserta hingga 15.000 orang. Sementara pencapaian luar biasa bagi salah satu anak muda Indonesia Andika Rama, menjadi Runner-up dalam final International Race di sirkuit Silverstone, Inggris, tahun lalu.

Antonio Zara, President Director PT Nissan Motor Indonesia menyebutkan, Nissan merupakan satu-satunya brand otomotif di Indonesia yang memiliki program nyata untuk mewujudkan mimpi menjadi pembalap profesional.

“Nissan GT Academy 2016 merupakan demokratisasi dunia balap di Indonesia, di mana seluruh lapisan masyarakat dapat menggali potensi yang mereka miliki di dalam dirinya,” ungkap Toti, panggilan akrabnya.

Tahap seleksi akan diselenggarakan di empat kota besar tanah air, antara lain, Jakarta (19 Juli - 21 Agustus), Bandung (26-31 Juli), Yogyakarta (3-7 Agustus) dan Surabaya (10-14 Agustus).

Nantinya keenam finalis Nissan GT Academy Indonesia 2016 akan menjalani proses karantina dengan pembekalan berbagai teknik dan kemampuan fisik, sebelum berkompetisi resmi dengan tujuh finalis lain dari berbagai negara.

Kompetisi Nissan GT Academy Indonesia 2016 membuktikan komitmen Nissan untuk terus memperkaya kehidupan masyarakat dengan berbagai inovasi yang berbeda.

Dengan ini bakat terpendam di cabang motorsport tanah air dapat tersalurkan dengan baik.