Pasar sedan mewah bersasis panjang memang sangat diminati di Cina. Akhirnya demi merebut hati, Mercedes-Benz pun melahirkan E-Class sasis melar.

Segmen sedan besar di Cina memang sedikit aneh. Para konsumen lebih menyukai sedan ber-wheelbase panjang untuk digunakan sebagai kendaraan sehari-hari.

Mereka ingin terlihat lebih bergengsi dengan menaiki sebuah limosin. Menyasar konsumen di kelas ini, beberapa pabrikan secara khusus meluncurkan varian LWB (long whee base). Meski mereka cukup memasarkannya di Cina saja.

Salah satunya Mercedes-Benz, yang meluncurkan varian terbaru E-Class LWB pada Beijing Motor Show 2016. Selain lebih panjang 140 mm dari E-Class standarl, interior didesain sedikit berbeda, menyesuaikan permintaan pasar Cina.

Jika dibandingkan dengan S-Class yang bodinya lebih panjang 53 mm, namun Mercedes-Benz mengklaim kelapangan ruang kaki pada E-Class LWB ini mencapai 134 mm. Lebih lega dari S-Class standar.

Mercedes-Benz E-Class yang hanya ada di Cina ini, ditawarkan dalam dua opsi, saloon dan sport saloon. Versi sport saloon hadir dengan logo three pointed star besar di gril. Sementara saloon tampil konvensional dengan logo kecil di bagian ujung depan kap motor.

Versi saloon dinamakan E200L dan menggunakan mesin empat siinder berkapasitas 1.991 cc. Sedangkan versi sport saloon  (E320L) yang mengandalkan mesin konfigurasi V6 3,500 cc dan menggunakan sistem penggerak roda All Wheel Drive.

Mercedes-Benz bersasis panjang ini akan di produksi di Cina, bekerja sama dengan pabrik manufakturing BAIC yang merupakan sister company dari Beijing Benz Automotive Co (BBAC). Belum ada keterangan resmi berapa harga mobil ini akan dipasarkan.

Beijing Motor Show merupakan gelaran pameran internasional berakreditasi OICA (lembaga yang menaungi produsen otomotif dunia), seperti GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang akan diselenggarakan Agustus mendatang.